Untuk membuat gerakan robot dan ekspresinya terlihat realistik, tim mengadopsi beberapa teknik, seperti pembuatan cetakan secara manual, pemindaian muka secara tiga dimensi, dan pengenalan bentuk muka. Thomas dan janet juga bisa menampilkan enam ekspresi yang dikendalikan sensor-sensor otot di muka dan mulutnya.
Ciuman yang dilakukan robot pada dasarnya tak berbeda caranya dengan ciuman yang dilakukan manusia. Para peneliti menanamkan 31 otot buatan di sekitar muka robot-robot tersebut yang masing-maaing dilatih untuk melakukan koordinasi dengan sistem kecerdasan buatan.
Chyi-Yeu Lin, seorang profesor teknik mesin yang memimpin proyek tersebut menyatakan sebuah ciuman membutuhkan kombinasi antara koordinasi tangan dan mata yang pas serta mekanisme keseimbangan diri. kalau ciuman saja sudah dilakukan robot, bia jadi pernikahan robot benar ada kelak.
0 Comments:
Posting Komentar
Maaf semua komentar kami moderasi. Budayakan komentar yang santun demi kenyamanan semua pembaca yang berkunjung ke blog ini. Salam Blogger ;-)
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.